DEPOK – Di era globalisasi seperti saat ini, tak jarang anak-anak yang mengenal cara bercocok tanam. Mereka cenderung lebih asyik dengan beragam permainan yang menggunakan teknologi.
Namun, berbeda dengan siswa kelas III SDIT Nurul Fikri (NF), kemarin (9/2) mereka bercocok tanam di halaman sekolah.
Wakil Kepala SDIT Nurul Fikri Bidang Kurikulum, Nurhayati Masuri mengatakan, siswanya tersebut sedang praktek pelajaran Tematik yang bertemakan Bersahabat dengan Alam (tumbuhan). Tema tersebut bertujuan, menumbuhkan kecintaan siswa terhadap lingkungannya.
“Mengenalkan mereka tentang tumbuh-tumbuhan yang sehari-harinya mereka makan, siswa juga diajarkan menanam dan merawat tumbuhannya,” kata Nurhayati kepada Radar Depok, di sekolah yang berlokasi di Jalan Raya tugu, Kelurahan tugu, Kecamatan cimanggis.
Nurhayati menjelaskan, ada tiga jenis sayuran yang ditanam oleh siswa, yakni kangkung, sawi, dan pokcoy. Mereka terlihat sangat antusias saat praktek. Setelah proses menanam, siswa diharuskan mengamati setiap pertumbuhan dari tanaman tersebut.
“Selain menanam mereka harus merawat dan menjaganya. Dengan cara disiram secara teratur, membersihkan tanaman dari hama, dan memberikan pupuk,” jelasnya.
Selain menanam dan merawat, hasil panennya juga akan dikelola oleh siswa. Hal tersebut dilakukan, untuk menanamkan manfaat sayuran bagi tubuh kepada mereka. Dan masakan tersebut nantinya akan dimakan bersama oleh siswa dan guru.
“Hal ini dimaksudkan agar anak semakin suka dengan sayuran. Tapi bisa juga kalau tidak dimasak, hasil panen tersebut mereka jual,” tambah Nurhayati.
Nurhayati menegaskan, tujuan akhir dari pembelajaran tematik tentang bersahabat dengan alam tersebut adalah siswa diharapkan mampu merawat tanaman baik dirumah maupun disekolah.
“Mereka juga harus mempresentasikan hasil dari pelajaran yang di dapat selama proses menanam. Karena itu adalah poin penting pada penilaian ini,” tutup Nurhayati. (cr3)
Sumber: http://radardepok.com/2018/02/siswa-sdit-nf-bercocok-tanam-di-sekolah/